Sejak listrik hadir, jumlah wisatawan yang mengunjungi Pantai Ambalat naik dratis 3,5 kali menjadi 6.738 orang per hari
energikita.id – Kawasan Wisata Pantai Ambalat di Kutai Kartanegara yang elok semakin berkembang sebagai destinasi liburan masyarakat. Pantai dengan keindahan panorama Selat Makassar di malam hari ini, membutuhkan dukungan berkelanjutan dari semua pihak agar lebih cantik dan diminati pengunjung.
PT PLN (Persero) melalui Unit Induk Wilayah (UIW) Kalimantan Timur dan Utara (Kaltimra) melanjutkan dukungan pengembangan dengan menyalurkan bantuan kembali bagi pengelola. Dana pengembangan Rp 560 juta pun dikucurkan melalui aksi PLN Peduli, bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan BUMN kelistrikan ini.
General Manager PLN UIW Kaltimra Saleh Siswanto menyebut bantuan ini telah mendorong geliat pemberdayaan ekonomi di kawasan pantai dan sekitarnya yang direncanakan jadi calon Ibu Kota Negara baru. Diharapkan pemberdayaan lewat wisata ini akan turut pula mendorong pelaku UMKM untuk menerapkan electrifying lifestyle.
“Harapan kami para pelaku UMKM bisa menerapkan electrifying lifestyle, melalui penggunaan kompor induksi dan alat-alat kelistrikan lain untuk menunjang usahanya di sini,” jelasnya.
Dalam bantuan ini PLN menghadirkan listrik serta membangun fasilitas umum hingga pembangunan 10 lapak bagi pedagang di sekitar lokasi. Program TJSL di kawasan Pantai Ambalat merupakan salah satu program unggulan PLN Peduli yang sudah berlangsung sejak 2020 lalu.
Sejauh ini bantuan juga telah menghadirkan pembangunan sarana gapura, musala, jembatan, balai pertemuan hingga gazebo dan beberapa spot foto.
Sebelumnya kawasan ini belum memiliki akses listrik. Dengan penyerahan bantuan ini, aliran listrik pun disalurkan bagi warga sekitar pantai. Perluasan jaringan tegangan rendah sekitar 1 Kms pun dilakukan termasuk pendirian 30 tiang serta penambahan travo 50 kVA.
“Sehingga saat ini rumah warga sudah disambung listrik PLN dan kawasan wisata Pantai Ambalat ini menjadi terang benderang,” jelasnya.
Wakil Bupati Kutai Kartangegara Rendi Solihin pun mengapresiasi dukungan pemberdayaan masyarakat yang dilakukan lewat aksi PLN Peduli ini. Bantuan ini dinilai sangat bermanfaat bagi peningkatan nilai tambah kawasan.
“Harapan saya perbaikan kesejahteraan perekonomian masyarakat juga dapat dicapai. Karena hal ini senada dengan visi Kutai Kartanegara untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera dan berbahagia,” tandasnya.
Dinas Pariwisata Kutai Kartanegara sendiri mencatat adanya peningkatan jumlah pengunjung pantai secara signifikan sejak dukungan diberikan PLN. Hal ini menunjukkan wisatawan yang kian senang dengan lokasi ini.
Tingkat kunjungan semula yang rata-rata sekitar 1.845 wisatawan per hari naik drastis menjadi 6.738 wisatawan per hari. Pemberdayaan masyarakat lewat Kelompok Sadar Wisata pun dinilai berhasil sehingga bakal mewakili Kutai Kartanegara dalam ajang lomba pengembangan wisata daerah di tingkat nasional.(*)